ABISATYA NEWS - Plafon di Gedung Teknik Grafika Penerbitan (TGP) Politeknik Negeri Jakarta, ambruk pada Senin siang (30/09/2024).
Kejadian tersebut mendapat perhatian luas mahasiswa yang mengungkapkan kekhawatiran karena dinilai membahayakan keselamatan.
Menurut kesaksian mahasiswa yang berada di lokasi, terdengar suara kencang. Setelah diselidiki ke sumber suara, terlihat plafon gedung yang sudah ambruk. Untungnya insiden tersebut tidak menimbulkan korban.
"Jujur itu sangat bahaya, karena dari lokasi saya duduk suaranya sangat kencang ketika roboh, untung saja tidak ada yang tertiban karena lokasinya tepat di daerah mahasiswa berlalu-lalang," ujar Gifari mahasiswa Penerbitan semester lima saat ditanyakan mengenai kesaksiannya.
Selain itu mahasiswa lain, Fitri semester tiga Penerbitan juga menyampaikan tanggapannya mengenai hal tersebut. Fitri mengungkap dirinya kaget dan sedih karena masih ada kurangnya ketelitian dalam pemeliharaan dan pemeriksaan fasilitas gedung.
"Khawatir turut sedih, kayaknya dengan kejadian ini fasilitas perlu diperhatikan dengan teliti lagi, semangat TGP, " kata Fitri.
Melihat bangunan yang sudah tua, mahasiswa berharap agar fasilitas gedung diperhatikan demi keselamatan dan kenyamanan.
"Bangunan juga udah tua ya berharap kedepannya tidak terjadi lagi hal seperti itu karena bisa membahayakan siapa pun. Semua harus dilakukan perbaikan bukan hanya plafon, tetapi semua barang seperti AC, lampu, keran, dll," ungkap Yahya mahasiswa TICK semester tiga.
Nama Penulis: Shalsabhilla Putri