Raffi Ahmad di Pemerintahan: Bisa Jadi Lebih Baik?

 

(Foto: Dery Ridwansah)

Jakarta, ABISATA NEWS - Dalam bidang yang memang saya kuasai, tentunya dalam bidang generasi muda, kreatif, dan pekerja seni,” ucap Raffi Ahmad saat diwawancarai di Kertanegara. 

Raffi Ahmad merupakan salah satu tim sukses paslon nomor urut dua di Pilpres 2024, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Raffi ikut menemani dan memberi dukungan kepada Prabowo-Gibran dari debat perdana hingga sekarang ia dipanggil untuk menjadi bagian dari pemerintahan.


Pernah ditangkap karena kasus narkoba, Raffi menjalani rehabilitasi di Unit Pelaksana Teknis Terapi dan Rehabilitasi BNN di Lido, Sukabumi, Jawa Barat. Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menggerebek rumahnya pada 27 Januari 2013, mengamankan Raffi Ahmad dan 16 orang lain atas dugaan menggelar pesta narkoba.


Meskipun begitu, Prabowo Subianto tidak mempermasalahkannya. “Ini juga membuktikan implementasi politik merangkulnya Pak Prabowo. Pak Prabowo itu kalo membentuk tim itu dia ngga ingat lagi zaman dulu, dia ini orangnya bagaimana dan sebagainya gitu, ngga ada baper-baperan masa lalu lagi. Jadi itu adalah sosok tauladan yang dimunculkan oleh Pak Prabowo,” tegas Habiburokhman selaku Ketum Gerindra.


“Kita bukan bicara soal pengalaman aja sih, tapi kita bicara soal awareness atau kepedulian kita, kepedulian seseorang itu terhadap kepekaan politik mereka. Jadi selain pengalaman, ternyata dibutuhkan juga sesuatu yang lebih ke dalam pengetahuan atau passion mereka di bidang politik atau tidak,” tanggapan Daffa selaku mahasiswa.


Diandra yang juga mahasiswa berpendapat, agenda politik itu merupakan hal yang serius dan perlu dipertimbangkan kembali untuk kemaslahatan masyarakat. Dengan adanya orang-orang entertainer dan para pelaku di bidang industri tersebut, politik yang sebelumnya “sakral” justru menjadi seperti panggung hiburan.


Prabowo Subianto melakukan pemanggilan ke dua yang nantinya akan ditunjuk sebagai calon wakil menteri maupun kepala badan yang akan membantunya di pemerintahan. Kegiatan ini dilakukan pada Selasa, 15 Oktober 2024 di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Penulis: Muhammad Briyan Prama Irwansyah


Post a Comment

Previous Post Next Post