Beri Dukungan Kepada Pramono - Rano, Masyarakat Batak Menyala!

Pramono berikan sambutan kepada masyarakat Batak, di Gedung Mulia Raja, Cawang, Jakarta Timur, Jumat (1/11).
(Foto: Nabila F./Abisatya News)

Jakarta, ABISATYA NEWS  Calon Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung - Rano Karno menggelar acara Marude Rude dan Marumba Dohot bersama ribuan masyarakat Batak, pada Jumat, 1 November 2024 di Gedung Mulia Raja, Cawang, Jakarta Timur.

Mantan Sekretaris Kabinet Presiden Jokowi, meminta dukungan dan doa pada masyarakat batak. Untuk mendukung dan memilihnya menjadi guburnur DKI Jakarta, pada tanggal 27 November 2024 nanti. Dalam sambutannya Pramono menyampaikan jika ia menjadi Gubernur Jakarta, ia harus menjadi gubernur bagi semua agama, semua golongan, dan semua tingkatan. 

Pram menyampaikan, pada awalnya ia tidak pernah untuk melobi dan tidak pernah mencalonkan dirinya menjadi calon Gubernur Jakarta. 

Saat sudah mencalonkan diri menjadi Guburner DKI, Pram merasa adanya perbedaan di DKI Jakarta pada saat blusukan. Perbedaan yang jauh antara yang kaya dan miskin, begitu terlihat pada Pramono.

"Setiap hari saya keliling hampir 9 sampai 12 titik sehari," ujar Pramono Anung dalam acara tersebut, Jumat (1/11).

Ketika Pramono blusukan ia bertemu salah satu warga yang bernama Ibu Suni, warga yang hanya mempunyai dua tempat tidur dalam satu rumah. Dengan anggota keluarga yang berisikan 12 orang, dan setiap hari melakukan tiga kali shift tidur.

Dari blusukannya itu Pram berjanji ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta nanti, tidak akan mengubah Jakarta seperti kota diluar negeri. Tetapi Pram menjanjikan untuk memperbaiki Kota Jakarta pada masyarakat bawah.

Contohnya yaitu Kartu Jakarta Pintar (KJP), dahulu banyak warga yang mendapatkan. Namun, pada saat kehilangan KJP, banyak warga yang mengalami banyak kesulitan. Saat warga mengurus KJP, tidak pernah mendapatkan jalan keluar atas kendala yang warga dapatkan.

Pram menekankan jika ia menjadi Gubernur DKI Jakarta, ia akan menyelesaikan permasalah itu di setiap kecamatannya.

"Maka kalau saya menjadi gubernur, maka permasalahan itu harus selesai di setiap kecamatannya masing - masing," ujar Pramono Anung.

Masyarakat memberikan ulos kepada Mas Pram sebagai tanda kasih sayang serta harapan dan kebaikan.

Sejumlah tokoh masyarakat Batak, seperti Maria Simorangkir Juara Indonesia Idol 2018, Artis Komunitas Jatibening (AKJ), Nirwana Trio, Feby Sitorus, Frans Sirait, Anju Trio, Ganube, Roby Gultom, Rita Butar Butar, dan lain-lain turut hadir memberikan dukungan untuk Pramono Anung.

Survei terakhir menunjukan Paslon nomer urut 03 yakni Pramono Anung dan Rano Karno naik sebesar 4,4%, dilihat dari hasil survei Litbang Kompas. Mas Pram yakin bisa memenang satu putaran.

Tak lama Rana Karno datang untuk hadir dalam acara Marude Rude dan Marumba Dohot, lalu masyarakat batak juga memberikan ulos kepada Bang Doel.

Kehadiran Bang Doel saat itu hanya sebentar, ia megucapkan terimakasih kepada masyarakat Batak yang hadir pada malam itu. Rano Karno tak bosan untuk mengingatkan, pada tanggal 27 November masa pencoblosan untuk tidak salah pilih.

"Terimakasih kepada seluruh panitia yan menyelenggarakan acara ini, saya hadir di keluarga Batak, dan nanti saya hadir di keluarga Minangkabau, dan jangan lupa coblos nomor tiga," ujar Rana Karno.

Penulis: Nabila F.

Post a Comment

Previous Post Next Post