![]() |
(Sumber: Tim Dokumentasi CAMP) |
BOGOR, ABISATYA NEWS - Kelompok mahasiswa melalui Program Ormawa Membangun Negari (POMN) menyasar Desa Rumpin, Kecamatan Rumpin guna membantu pemberdayaan jamur tiram. Peresmian kumbung jamur dengan skala lima ribu baglog dilakukan pada Sabtu, (28/9).
Program Ormawa Membangun Negeri (POMN) merupakan program Dinas Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi yang memfasilitasi pengabdian masyarakat. Kelompok mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta CAMP (Ciptakan Aksi Masyarakat Produktif) memilih membantu masyarakat Rumpin memberdayakan jamur tiram.
Pada kegiatan ini, masyarakat diberikan sosialisasi, pelatihan budi daya jamur tiram, dan difasilitasi kumbung jamur baru. Sebelumnya masyarakat desa hanya memiliki satu kumbung dengan skala dua ribu baglog kemudian ditambah dengan kumbung jamur berskala lima ribu.
“Masyarakat kita edukasi dulu. Kita berikan sosialisasi dan pelatihan budi daya serta pembuatan baglog,” jelas Ketua POMN CAMP, Ramadhan Al-Musiam.
![]() |
(Sumber: Tim Dokumentasi CAMP) |
Setelah kumbung jamur diinstalasi, masyarakat bersama mahasiswa membuat baglog dan diletakan pada kumbung jamur dengan tiga hingga empat tingkat dalam satu baris. Setelah bibit merata dan baglog menjadi putih, tutup baglog harus dibuka agar jamur bisa tumbuh. Kemudian jamur baru bisa dipanen setelah dua minggu.
“Setelah membuat baglog, kita harus nunggu selama 40 hari untuk pembukaan tutup baglog. Kita juga masih harus nunggu kurang lebih dua minggu lagi supaya jamurnya tumbuh dan siap panen,” sambungnya.
Nantinya hasil panen akan didistribusikan ke pasar tradisional. Mahasiswa juga akan berkolaborasi dengan masyarakat setempat untuk membuat jamur crispy guna menambah nilai jual jamur di pasaran.
Nama Penulis: Rahma Nayali