Kesadaran Lingkungan Terhalang Tarif Sampah Mahal

 


Sampah yang dibuang sembarangan oleh masyarakat sekitar  
di bawah Jembatan Fly Over Jalan Hm.Tohir (19/09/24)
(Foto: Laura Inggrit/Abisatya News) 

ABISATYA NEWS – Di tengah imbauan yang terus menerus disuarakan akan pentingnya kesadaran lingkungan, masih ada banyak masyarakat di Jl. Hm Tohir Depok yang masih memilih untuk membuang sampah secara sembarangan. Nahasnya, hal ini disebabkan oleh mahalnya tarif sampah yang dilakukan sejumlah oknum. Tarif sampah mahal yang dilakukan oleh oknum-oknum ini bisa mencapai Rp50.000 hingga Rp100.000 per kantong platik sampah.

"Saya sebenarnya ingin membuang sampah dengan tertib tapi karena saya gatau siapa orang yang bertugas mengambil sampah ke rumah-rumah dan sekalinya ada yang ngambil iurannya mahal banget," kata Josia salah satu warga sekitar.

Josia bukanlah satu-satunya yang terkena iuran sampah mahal yang dilakukan oleh oknum yang ingin untung sendiri. Tarif ini mendapatkan keluhan dari masyarakat karena dianggap memberatkan, terutama yang berpenghasilan rendah. Oleh karena itu, banyak masyarakat membuang sampah di tempat-tempat yang tidak seharusnya.

"Saya merasa tarif sampah kadang ngga sesuai sama pelayanan yang dikasih ke kita, kadang lama banget baru diambil sampahnya sampai bau, jadi tarif mahal kadang ga worth it," kata Ibu Tuti warga sekitar.


Berbagai larangan berupa spanduk yang diluncurkan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak buang sampah sembarangan masih terpampang jelas di berbagai titik, tapi hal ini tidak diindahkan masyarakat.

Kondisi ini diperparah dengan kurangnya edukasi dan sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah. "Banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya menjaga kesadaran lingkungan dan dampak buruk membuang sampah sembarangan," ucap pak Budi ketua Rt 04 Rw 01. 

Solusi Tarif Tinggi

Tarif tinggi yang dilakukan beberapa oknum ini tentunya membuat masyarakat tidak memerhatikan kebersihan lingkungan dan dampak dari sampah itu sendiri. Oleh karena itu, diperlukan perhatian khusus dari pihak berwenang agar menindak oknum yang melakukan tarif sampah yang tidak sesuai.
 
"Kami akan tegas ke oknum-oknum itu dan menggencarkan sosialisasi tentang pentingnya kelestarian lingkungan kepada masyarakat, agar lingkungan kita semakin terjaga kedepannya," ujarnya.

(Penulis: Laura Inggrit Dominika Gultom)


Post a Comment

Previous Post Next Post